Cara Mudah Merawat Biola Supaya Tidak Cepat Rusak

Hello Guys,,,

Ketemu lagi dengan aku di Biola Kita, tempatnya sharing tentang seputar biola. 
Kali ini saya mendapatkan ide yang cukup untuk dibagikan dengan sobat-sobat BK dari teman-teman saya di Biola Indonesia. Saya akan memberikan tips cara merawat biola dengan baik dan benar. Kebanyakan dari kita adalah menggunakan biola tanpa memperhatikan bagaimana kondisi biola. Bila kondisi biola tidak terawat maka akan membuat biola cepat rusak. Oke sobat, tanpa banyak basa-basi kita bahas aja langsung yah, Cek It Out...

Baca Juga: Bagian-Bagian Biola

Cara Merawat Biola.

1. Jaga Suhu Penyimpanan Biola.

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah dengan menjaga suhu tempat kita menyimpan biola, dimana suhu sekitar tidak boleh terlalu panas dan juga tidak terlalu lembab. Kenapa? Karena biola juga terbuat dari kayu, ya jadi bisa saja kayu itu retak karena tempatnya terlalu panas dan juga bisa jamuran kalau tempatnya terlalu lembab.

2. Jangan Terlalu Lama Simpan di Hardcase ( Tempat Biola)

Nah, bagi kalian yang selalu menaruh biolanya di hardcase karena maennya 1 Tahun 1 Kali lebih baik dikurangin deh kebiasaan itu. Menaruh biola di dalam hardcase dengan jangka yang panjang bisa memicu tumbuhnya jamur pada biola sobat, kasian nanti bisa dikira Biola Jamur Crispy... Ahaha...
Ada yang mengatakan kalau cara menyimpan biola dengan tehnik digantung bahkan ada juga yang digantung dengan posisi terbalik.

Posisi biola saat digantung

Posisi biola saat digantung dengan posisi terbalik.
3. Bow

Bow adalah busur yang digunakan untuk menggesek biola itu sendiri. Bow ada yang terbuat dari sintetis dan ada juga yang dari ekor kuda. Kencangilah bow saat mau digunakan. Mengecangkan bow harus berhati-hati dengan memutar screw/secrup yang ada di ujung bawah bow. Ketengang bow memperngaruhi keyamanan saat menggesek. Bow biasanya memiliki jarak antara stick dengan hair sediameter pensil atau sesuai dengan jari kelingking kita. Setelah digunakan kendurkan kembali bow dengan cara memutar Screw. Usahakan jangan menyentuh hair bow karena tangan kita bisa mengeluarkan minyak sehingga mempengaruhi ke kesetan bow saat digesekan ke senar.
Oh, iya guys, kalau ada rambut bow yang putus jangan di cabut langsung, karena kemungkinan bisa membuat hair bow terlepas semua dari stick bow itu sendiri.

4. Rosin

Rosin adalah getah pinus yang dikeringkan. Gunanya untuk menggosok bow agar tetap keset saat digesekan dengan senar biola. Cara menggunakan rosin yang baik adalah dengan cara menggosokan rosin ke bow dengan searah. Pemberian rosin jangan terlalu banyak dan juga jangan terlalu sedikit.

5. Stem Senar Biola

Menyetem senar biola memang haruslah berhati-hati, karena jika kita lengah sedikit maka kita akan dikejutkan dengan suara yang mengagetkan. Ntah itu suara senar yang putus ataupun dari bridge yang melompat. Ini pengalaman saya... Jadi, disarankan menyetem biolanya mipil dari senar G, D, A, dan kemudian E. Jangan napsu...

6. Atur Posisi dan Bentuk Bridge.

Bridge biola harus diletakan lurus dengan F Hole. Posisi biola harus lurus vertikal tidak boleh miring karena bisa melompat ketika sedang asik dimainkan. Bentuk bridge jangan terlalu tumpul maupun terlalu tipis. Bentuk biola yang terlalu tumpul bisa mempengaruhi suara biola kalian, dan juga sebaliknya jika brigde yang kita gunakan terlalu tipis atau tajam itu bisa ada dua kemungkinan masalah yang akan terjadi yaitu, bridge tersebut bisa terbelah karena tekanan yang diberikan oleh senar maupun senar kita yang putus karena bridge yang digunakan terlalu tipis/tajam.

7. Bersihkan Rosin Yang Menempel di Bodi Biola.

Kebanyakan rosin memang sering mengakibatkan debu-debu halus yang berterbangan. Debu rosin biasanya menempel pada bodi biola dan jika hal tersebut dibiarkan maka akan membuat biola kita terasa lengket. Maka bersihkanlah segera, kalau yang sudah terlanjur bagaimana? Nah, kalau sudah terlanjur bisa dibersihkan dengan menggunakan tisu yang diberikan minyak kayu putih dan digosokan kerosin yang menempel di biola. Namun, perlu diperhatikan juga, minyak kayu putih itu sendiri memilki sifat yang panas jadi bisa merusak vernis biola jika terlalu banyak. Jangan menggunakan air, disarankan menggunakan cairan khusus untuk membersihkan rosin yang menempel pada biola kalian. Cairan tersebut terjual di toko musik yang menjual biola dan kelengkapannya.

8. Letakan Kembali Biola Ketempat Semula.

Bagi sobat yang masih menaruh biolanya sembarangan lebih baik jangan diulangi lagi dah. Menaruh biola sembarangan bisa membuat biola sobat terbagi berkeping-keping karena kedudukan atau keinjak. Simpanlah dengan baik dan benar.

9. Sering Dimainkan.

Biola jika jarang dimainkan itu bisa menimbulkan banyak masalah. Selain bisa jamuran, retak, dan masih banyak lagi biola yang jarang digunakan itu bisa mempengaruhi kualitas suara. Hal ini perlu diperhatikan juga oleh sobat-sobat,,, Kalau hanya asalan karena terlalu sibuk maka lebih baik dijual/diinfaqkan ke kerabat atau sodara. Kasian sama biolanya dan juga sama modal yang dikeluarin buat membeli ntu biola. Kalaupun tidak ingin dijual atau diinfaqkan ya terserah sobat, ya mungkin pada akhirnya akan menjadi pajangan di rumah maupun kantor kalian.

10. Berdoa

Berdoalah kepada Tuhan semoga biola kita bisa sehat selalu sehingga bisa menemani hari-hari kita dengan indah.

Mungkin cukup sekian tips dari saya, semoga bermanfaat di hati sobat-sobat semuanya. Apabila ada kesalahan atau kekeliruan bisa kasih komentar dibawah. 

Tunggu tips-tips berikutnya yah guys...

TERIMAKASIH




Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

3 komentar

komentar